RUU ORMAS, KISRUH PAPUA, KORUPSI, KONTRA TERORISME DAN DERADIKALISASI
RUU ORMAS
Perkembangan
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia menetapkan Panitia Khusus
(Pansus) Pembahasan Rancangan Undang-Undang Organisasi Masyarakat
(Ormas), Senin, (3/10).
Ketua Pansus Ormas : Abdul Malik Haramain dari Fraksi Partai
Kebangkitan Bangsa (F-PKB) ditetapkan sebagai Ketua Pansus Ormas. Tiga
wakil Ketua Pansus Ormas, di antaranya Deding Ishak dari Fraksi Partai
Golongan Karya (F-PG), Rahardi Zakaria Fraksi Partai Demokrasi
Indonesia Perjuangan (F-PDIP), dan Michael Watumena Fraksi Partai
Demokrat (F-PD)
Latar Belakang
Menuntut transparansi keuangan Ormas, disisi lain partai politik
selalu diminta untuk transparan. Untuk mengetahui apakah sumber
keuangannya berkaitan dengan aksi kejahatan, pencucian uang,kriminal
atau tindakan makar (Anggota Pansus RUU Ormas, Muslim SH, dari Fraksi
Demokrat)
Dalam Pasal 33 draf RUU Ormas dijelaskan, keuangan organisasi harus
dikelola secara transparan sehingga dapat dipertanggungjawabkan. Ayat 3
pasal tersebut menyebutkan, keuangan harus disimpan dalam rekening
bank nasional. Pasal 34 bahkan menjelaskan, ormas wajib membuat laporan
pertanggungjawaban keuangan sesuai standar akuntansi secara umum atau
sesuai AD/ART
Mengokohkan empat pilar bangsa
RUU tersebut nanti juga berusaha dipastikan bahwa setiap ormas harus
mendukung empat pilar bangsa, yaitu Pancasila, NKRI, UUD 1945, dan
Bhinneka Tunggal Ika. “Jadi, posisi RUU ini tidak dalam konteks
mengendalikan ormas, tapi lebih pada memfasilitasi ormas sebagai elemen
pendukung agenda nasional (Abdul Malik Haramain)
Agar keberadaannya mendukung revitalisasi masyarakat Indonesia,
konsep ormas harus dipertegas dalam RUU tersebut. Perlu dibangun
konsepsi ormas berdasarkan falsafah hidup bangsa Indonesia, yaitu
Pancasila. (Tri Adi Sumbogo, perwakilan dari PMKRI).
Mengokohkan pluralisme dan demokrasi
Selain melanggar konstitusi dan UU, ormas anarkis juga
mengesampingkan kebinekaann dan penghargaann atas perbedaan di
masyarakat, serta demokrasi. Akibatnya, kata dia, lebih banyak ormas
anarkis itu menyebarkann permusuhan antarsuku, agama, ras dan golongann.
“Kita tidak main-main, kalau memang ormas seperti itu dibiarkann maka
akan mengancam ketertibann umum,” (Abdul Wahab Talib, fraksi PPP)
Membubarkan ormas anarkis
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendukung pembubaran Ormas
yang dianggap mengganggu ketertibann umum dan anarkis. Hal ini
menunjukkann bahwa negara melindungi rakyatnya. “Kami mendukung
pembubarann ormas anarkis,” jelas Katib Am PBNU Malik Madani.
Tidak kalah pentingnya adalah program rehabilitasi sosial. Setelah
Ormas dibubarkan, anggotanya harus diarahkan untuk bersosialisasi dan
meninggalkan paham brutal yang ada di benaknya. (Zuheri Misrowi, PDIP)
PASAL-PASAL KRUSIAL
Dasar Ormas: kewajiban menjadikan Pancasila sebagai dasar ideologi Ormas
ASAS, CIRI, DAN SIFAT
Bab ini memuat tentang asas yang mendasari pendirian Ormas, yaitu
Pancasila atau asas lain yang tidak bertentangan dengan Pancasila dan
UUD Tahun 1945. Kemudian Ormas dapat mencantumkan ciri tertentu dari
Ormas yang tidak bertentangan dengan Peraturan perundang-undangan.
Selanjutnya juga ditegaskan tentang sifat Ormas yang independen,
mandiri, nirlaba, bukan lembaga pemerintah, dan tidak berafiliasi pada
partai politik.
Fungsi Ormas : mengokohkan empat pilar kebangsaan
TUJUAN DAN FUNGSI
Tujuan didirikannya Organisasi Masyarakat: untuk meningkatkan
keberdayaan masyarakat, mengembangkan kehidupan yang demokratis dan
harmoni, meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
nasional, menjaga kelestarian nilai budaya, sumber daya alam, dan
lingkungan hidup, serta keutuhan sistem sosial kemasyarakatan.
Fungsi Organisasi Masyarakat di antaranya sebagai wadah berkumpul
dan menyalurkan aspirasi masyarakat, melakukan pendidikan politik,
serta melakukan upaya penguatan masyarakat sipil.
HAK DAN KEWAJIBAN
Bab ini mengatur tentang hak Ormas untuk mengurus organisasi secara
berdaulat, mandiri, dan terbuka; memperoleh bantuan pemerintah untuk
meningkatkan fungsi dan tujuan organisasi; mempertahankan hak hidup
sesuai tujuan organisasi dan peraturan perundang-undangan; dan
melakukan kerjasama dengan Ormas lain, pemerintah, swasta, dan Omas
Asing. Kewajiban Organisasi Masyarakat di antaranya: melakukan kegiatan
organisasi sesuai tujuan Ormas; memelihara kearifan lokal dan
memberikan kemanfaatan bagi masyarakat; menjaga keutuhan NKRI,
mendukung tercapainya tujuan pembangunan nasional; dan melakukan
pengelolaan keuangan secara transparan dan akuntabel.
LARANGAN
Bab ini mengatur hal-hal yang tidak boleh dilakukan oleh Ormas
maupun organisasi masyarakat asing. Larangan antara lain melakukan
kegiatan yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD Tahun 1945,
menganggu ketertiban umum dan keutuhan NKRI, memaksakan kehendak,
menodai keyakinan agama, dan melakukan kekerasan atas kelompok lain,
serta melakukan kegiatan yang melanggar peraturan perundang-undangan.
Dasar pembubaran ormas ,mekanisme pembubaran ormas
SANKSI
Bab ini mengatur tentang sanksi administrasi yang dapat berupa
teguran, denda/ganti kerugian, dan pembekuan atau pembubaran terhadap
Ormas yang melanggar, serta ketentuan pidana terhadap setiap orang yang
melakukan kekerasan dan menganggu ketertiban umum. Demikian juga
sanksi kepada pejabat yang menyalagunakan kekuasaannya sehingga
mengganggu masyarakat dalam mewujudkan hak kemerdekaan berserikat dan
berkumpul.
Keuangan : sumber keuangan, transparansi keuangan
KEUANGAN
Bab ini mengatur tentang sumber keuangan Ormas, baik yang berasal
dari iuran anggota, sumbangan yang sah menurut peraturan
perundang-undangan, bantuan dari pemerintah (APBN) atau pemerintah
daerah (APBD), dan bantuan lain dari lembaga asing (luar
negeri).Selanjutnya, diatur tentang mekanisme pengelolaan keuangan
organisasi dan tanggung jawab pelaporan keuangan organisasi yang transparan dan akuntabel.
Kedudukan Ormas : dalam dan luar negeri
ORGANISASI MASYARAKAT ASING
Bab ini mengatur tentang dimungkinkannya keterlibatan organisasi
masyarakat asing melakukan kegiatan di Indonesia, ketentuan atau
larangan yang harus dipatuhi, seperti: dilarang melakukan spionase,
merongrong kedaulatan dan kesatuan NKRI, berkantor di dalam kantor
lembaga negara, mencampuri kebijakan Negara.Dalam pelaksanaan kegiatan
diatur pula mengenai mekanisme keterlibatan dan kerjasamanya dengan
Ormas lokal maupun pemerintah/pemerintah daerah.
2.PAPUA
Intervensi Asing
Anggota Komisi I, Tjahjo Kumolo mengatakan, ada intelijen asing yang
bermain di Papua. “Saya kira operasi intelijen yang cukup terencana,
sistematis dan berlanjut. Mulai Poso, Maluku, Papua, ini akan terus
ada,” katanya, di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (11/11). Menurutnya,
harus dicermati kalau Indonesia merupakan negara kepulauan yang secara
geopolitik cukup strategis. Sehingga banyak kepentingan terhadap
Indonesia. Termasuk untuk memecah belah Indonesia.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat Hillary Clinton angkat
suara mengenai konflik di Papua. Mantan ibu negara AS itu menyampaikan
kekhawatiran akan kondisi HAM di Papua. Hillary pun menyerukan adanya
dialog untuk memenuhi aspirasi rakyat di wilayah konflik tersebut.
Dikatakan Hillary seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat
(11/11/2011), pemerintah AS telah menyampaikan secara langsung
kekhawatiran AS atas kekerasan dan pelanggaran HAM di Papua.
Pra-kondisi Disintegrasi
Komite Nasional Papua Barat (KNPB) menyatakan, referendum adalah
solusi bagi masalah Papua. Koordinator Umum KNPB Victor Kogoya, Rabu
(9/11/2011) di Abepura, Papua, mengatakan, referendum merupakan hak
politik rakyat Papua. Dalam jumpa pers yang digelar untuk mengawali
rencana unjuk rasa pada 14 November nanti, Victor Kogoya mengatakan,
rangkaian kekerasan terus dialami rakyat Papua sejak wilayah itu
diambil alih oleh Indonesia. Hingga saat ini, rakyat Papua terus
dideskreditkan dengan stigma separatis.
Kongres Rakyat Papua
Tanggal 19 Oktober 2011 terjadi pembubaran paksa terhadap KRP III
oleh aparat kerena Kongres berubah menjadi makar pendeklarasian Negara
Federal Papua Barat. Ada 200-300 orang ditangkap oleh aparat.
Sayangnya, dalam pembubaran paksa itu jatuh korban tewas dan terluka.
Dalam catatan Komnas HAM ada enam orang tewas. Menurut ketua Komnas HAM
Ifdhal Kasim di Jakarta, Jumat (21/10), setelah kongres ditemukan enam
mayat yang diduga korban pembunuhan. “Setelah peristiwa kekerasan
tersebut, situasi di Papua menunjukkan intesitas kekerasan yang
meninggi sehingga kami khawatir karena masih ada pengejaran terhadap
orang-orang yang diduga aktivis OPM (Organisasi Papua Merdeka),” ujar
Ifdhal. Ia mengungkapkan, enam mayat tersebut merupakan peserta Kongres
Rakyat Papua ke III.
Menyoal Independensi Polri
Pengamanan aparat kepolisian terhadap PT Freeport Indonesia di
Timika, Papua dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 63/2004
tentang Pengamanan Obyek Vital Nasional .Demikian disampaikan Kepala
Divisi Humas Kepolisian Negara RI (Polri) Inspektur Jenderal (Irjen)
Saud Usman Nasution, di Jakarta, Selasa (8/11/2011). “Freeport
merupakan salah satu obyek vital nasional yang harus diberi jaminan
keamanan,” katanya.
Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 63/2004 tentang Pengamanan
Obyek Vital Nasional. pengertian objek vital nasional adalah yang
menyangkut hajat hidup orang banyak, kepentingan negara, dan sumber
pendapatan negara yang bersifat strategis, tambang Freeport termasuk
objek vital ? mengingat Freeport selama ini justru menyangkut hidup
negara kapitalis dan elit politik lokal dan sumber pendapatan pribadi
mereka yang strategis !
Kisruh Freeport
Permasalahan kisruh yang terjadi di PTFI saat ini bisa dipilah
menjadi dua. Pertama, masalah terkait keberadaan PTFI dan KK yang
disepakati dengan pemerintah, termasuk di dalamnya masalah besaran
royalti. Kedua, adalah masalah hubungan perusahaan dengan karyawan yang
tidak termasuk jajaran manajemen dan bukan karyawan asing. Hal itu
terjadi ketika karayawan menuntut kenaikan gaji karena sejumlah alasan,
diantaranya karena tingkat gaji yang ada tidak sesuai dengan resiko,
kondisi kerja dan beban kerja. Juga karena adanya deskriminasi dalam
bentuk gap yang sangat jauh antara gaji karawan dalam negeri dengan
karyawan asing. Disamping, ternyata tingkat upah karyawan PTFI adalah
yang terendah dibanding upah karyawan pertambangan di dunia dan
dibanding upah pekerja Freeport di seluruh dunia.
Dalam konteks masalah di PTFI ini muncul beberapa pertanyaan yang
mengusik: pertama, dari sisi timing. Kenapa masalah tuntutan karyawan
ini muncul pada saat desakan agar KK PTFI ditinjau kembali karena
sangat merugikan Indonesia dan karena kuatnya opini itu akhirnya
pemerintah menuntut penambahan royalti PTFI agar sesuai dengan agar
sesuai ketentuan PP No 45/2003, yaitu royalti emas 3,75 persen, tembaga
4 persen, dan perak 3,25 persen. Saat ini, royalti yang diterima
negara dari PTFI untuk emas 1 %, untuk tembaga 1,5% (jika harga kurang
dari US$ 0.9/pound) sampai 3.5% (jika harga US$ 1.1/pound) dan untuk
perak 1,25 %.
Pertanyaan lanjutannya, kenapa masalah ini berlarut-larut dan tidak
kunjung ada kesepakatan antara manajemen dengan karyawan. Padahal, jika
melihat tingkat keuntungan yang diperoleh PTFI, kemamuan keuangan PTFI
dan dibandingkan upah pekerja Freeport di negara lain,rasanya tidak
sulit bagi PTFI untuk segera mencapai kesepakatan tentang upah dengan
karyawan. Sangat boleh jadi, nantinya akan tercapai kesepakatan
kenaikan upah karyawan pada kisaran angka kenaikan 50%. Angkai itu
sudah jauh dari tuntutan karyawan.
3.KORUPSI
Corporation State
Dilindungi Kekuataran Pemburu Rente : Mantan terpidana kasus suap
cek pelawat, Agus Condro, menduga, kekuatan besar yang melindungi Nunun
Nurbaeti berasal dari kalangan pemburu rente yang berkepentingan
memenangkan orang tertentu sebagai Deputi Gubernur Senior Bank
Indonesia 2004. “Kekuatan ini menurut saya itu konspirasi besar para
pemburu rente yang ingin mengambil keuntungan ekonomi dengan
menempatkan pejabat-pejabat strategis di BI,” kata Agus di Jakarta,
Senin (31/10/2011).
Kunjungan Diam-diam Srimulyani ke Boediono : Semalam, wakil Presiden
Boediono kedatangan tamu Direktur Pelaksana Bank Dunia, Sri Mulyani,
di Kantor Wakil Presiden. Para wartawan, baru mengetahuinya keesokan
harinya. Meski pertemuan tersebut merupakan kunjungan kehormatan, namun
sayangnya hal itu tidak masuk dalam agenda resmi di website Wakil
Presiden. Para wartawan yang berada di Istana Wakil Presiden saat itu
juga tidak mengetahui keberadaan Sri Mulyani. Saat ditanya apakah
pertemuan tersebut diam-diam dan terkesan menghindar, Juru Bicara Wakil
Presiden Yopie Hidayat, membantahnya. Ia mengatakan pertemuan itu
hanya membicarakan perkembangan terbaru (update) situasi global. “Gak
ada yang spesifik, update situasi global saja,” katanya saat
dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.Yopie mengatakan dalam pertemuan tersebut
tidak ada pembicaraan terkait kasus Century. “Gak ada,” katanya.
Kebocoran Anggaran
Berdasarkan audit BPK ditemukan penyimpangan anggaran sebesar 103,19
trilyun selama tujuh tahun kepemimpinan SBY (detik.com, 23/10) . Hal
ini merupakan cerminan kegagalan pemerintah memberangus korupsi,
penyebabnya sistem demokrasi yang melegalkan kerjasama kotor elit
politik dan pengusaha rakus, tidak ada solusi masalah ini kecuali
syariah Islam
4. KESENJANGAN KAYA DAN MISKIN
Angka pertambahan orang miskin di Indonesia dalam 3 tahun terakhir
melonjak tajam. Berdasarkan data terakhir ADB orang miskin di Indonesia
bertambah 2,7 juta orang (detik.com, 26/10)
Menurut Lembaga Keuangan Credit Suisse, kekayaan warga Indonesia
meningkat dengan melihat total kekayaan yang mencapai 1,8 trilyun US
dolar, 176.000 warga Indonesia masuk kelompok warga kaya dunia yang
menguasai 44% dari total aset global dunia (BBC Online, 19/10/2011)
Bukan berita yang menggembirakan, mengingat kekayaan itu ada pada
segelintir orang kaya Indonesia, sementara lebih dari 100 juta rakyat
Indonesia (dengan standar Bank Dunia -2 dollar per hari ) hidup dalam
kondisi miskin, hanya syariah Islam yang menjamin kebutuhan pokok tiap
individu rakyat.Di sisi lain elit politik sibuk dengan kegaduhan
demokrasi untuk kepentingan masing-masing, lupa pangkal masalah
kemiskinan adalah ekonomi liberal yang diterapkan penguasa. Saatnya
kembali ke syariah Islam yang mewajibkan negara menjamin kebutuhan
pokok rakyat, pendidikan dan kesehatan gratis untuk rakyat, dan
mengembalikan pemilikan barang tambang yang melimpah seperti emas, batu
bara, dan minyak kepada rakyat yang wajib dikelola oleh negara dengan
baik, dan hasilnya untuk kemaslahatan rakyat
5. POLITIK LUAR NEGERI : OBAMA TRIP
Latar Belakang
Pada tanggal 16 November 2011 akan diadakan pertemuan Konferensi
Tingkat Tinggi Asia Timur atau yang sering disingkat East Asia Summit
(EAS). Konferensi ini terdiri dari 16 negara anggota dan dua negara
tambahan yakni AS dan Rusia
Gedung Putih menyatakan kunjungan Presiden Barack Obama ke Asia
sebagai kesempatan untuk menciptakan lapangan kerja, meningkatkan
perdagangan, dan membuka pasar untuk barang-barang Amerika.Pejabat
Gedung Putih Daniel Russell mengatakan upaya Obama untuk menciptakan
lapangan kerja secara langsung terkait dengan keterlibatan Amerika di
kawasan Asia Pasifik. Ia mengatakan perdagangan dengan 21 negara
anggota APEC mendukung jutaan pekerjaan di Amerika dan kemampuan
Amerika mengekspor produk-produknya adalah penting bagi pertumbuhan
ekonomi.Russell juga mengatakan Obama berkomitmen untuk menyeimbangkan
kembali wilayah Asia, di mana demokrasi mulai muncul dan pengaruh
Tiongkok yang semakin besar. Dia mengatakan rakyat Amerika ingin tahu
apakah Amerika dapat menjadi tonggak stabilitas dan memproyeksikan
kepentingan Amerika di kawasan Pasifik. (http://www.voanews.com/indonesian/news/Lawatan_Obama_ke_Asia_Untuk_Penciptaan_Lapangan_Kerja.html Kamis, 10 November 2011)
Obama akan datang ke Bali pada tanggal 17-19/11/11 untuk menghadiri pertemuan:
(1) ASEAN dengan Amerika; (2) ASEAN-ASIA Timur; (3)Agenda: Deklarasi Kode Etik Laut China Selatan
(1) ASEAN dengan Amerika; (2) ASEAN-ASIA Timur; (3)Agenda: Deklarasi Kode Etik Laut China Selatan
Kepentingan Amerika
Ekonomi :
mengokohkan posisi strategis ekonomi Amerika di Asia termasuk
Indonesia (kepentingan corporasi (Freeport, Mobil Oil, Chevron dll) ;
memperluas lapangangan pekerjaan di Amerika , meningkatkan perdagangan
Amerika, memperluas pasar untuk Amerika
Politik :
- Mengokohkan kepemimpinan politik dan militer Amerika di Asia termasuk Indonesia
- mengokohkan demokrasi dan pluralisme di Asia termasuk Indonesia
- Mengokohkan kepemimpinan Amerika dalam Perang Melawan Terorisme
- Mengokohkan citra Amerika di dunia Islam dengan menjadikan Indonesia sebagai negara demokratis,representasi Islam moderat
- Membendung pengaruh Cina baik secara ekonomi dan politik sebagai alat legitimasi campur tangan Amerika di Asia termasuk Indonesia
6. KONTRA TERORISME DAN DERADIKALISASI
Pelarangan 9 Buku bertema syariah, Khilafah, dan jihad
Hanjaya Candra SH, Kasi Intel Kejari Tanjungbalai Karimun kepada
wartawan mengatakan, ada 9 judul buku yang dicekal peredarannya di
Indonesia termasuk di Kabupaten Karimun oleh Jaksa Muda Intelijen
(Jamintel) Kejagung RI. Hal itu karena isi buku tersebut dinilai
beraliran keras dan menyimpang dari ajaran agama tertentu. Selain itu,
buku tersebut dikhawatirkan akan cenderung menciptakan bentuk-bentuk
pemikiran terorisme bagi pembacanya. “Ke sembilan judul buku tersebut
dikhawatirkan membuat pembacanya terprovokasi mengikuti teori-teori
yang dipaparkan,” kata Hanjaya Candra usai sidak.
Penyitaan 9 buku Islam oleh Jaksa Muda Intelijen (Jamintel)
Kejaksaan Agung di berbagai Toko Buku ternyata masih menyisakan
persoalan. Selain tidak ada dasar hukum pada pelaksanaannya, pihak
Kejagung sendiri tidak bisa menjelaskan dasar dibalik pelarangan buku
tersebut. Kejaksaan Agung Republik Indonesia tidak memiliki wewenang
untuk melakukan pelarangan. Ia mengutip putusan Mahkamah Konstitusi
Nomor: 6-13-20/PUU-VIII/2010 Tanggal 13 Oktober 2010.
Kesembilan buku yang menjadi pengawasan Kejari adalah:
Tafsir Fi Zhilalil Quran Jilid 2 (karangan Sayyid Qutbh,
Diterjemahkan oleh As’ad Yasin-Muahotob Hamzah, Terbitan Gema Insani
Depok-Jakarta 2001).
Loyalitas dan Anti Loyalitas dalam Islam (karangan Muhammad bin
Sa’id Al Qathani diterjemahkan oleh Salahudin bin Abu Sayid terbitan PT
Era Adi Citra Intermedia-Solo 2009).
Ikrar Perjuangan Islam (karangan DR Najih Ibrahim diterjemahkan oleh
Abu Ayub Ansyori terbitan Pustaka Al Alaq dan Al Qowam-Solo 2009).
Khilafah Islamiyah-Suatu Realita bukan Khayalan (karangan Prof DR
Syeikh Yusuf Al Qaradawi diterjemahkan oleh Ahmad Nuryadi, terbitan PT
Fikahati Aneka-Jakarta 2000).
Kado Istimewa untuk Sang Mujahid (karangan Syakh Dr Abdullah Azman,
diterjemahkan oleh Abdul Fattan Al Bourie, terbitan PT Pustaka Al
Alaq-Solo 2008).
Catatan dari Penjara - Untuk Mengamalkan dan Menegakan Dinul
Islam (karangan Abu Bakar Ba’asyir, terbitan Mushaf, Depol Jawa Barat,
2008).
Bagaimana Membangun Kembali Negara Khilafah (karangan Syabab Hizbut
Tahrir Inggris, diterjemahkan oleh M Ramdhan Adi, terbitan Pustaka
Thariqul Izzan, Bogor 2008).
Syariat Islam-Solusi Universal (karangan Prof Wahbah Az Zuhali,
diterjemahkan oleh Ridwan Yahya LC, terbitan Pustaka Nuwaitu, Jakarta
Timur 2004).
Visi Politik Gerakan Jihad karangan Hazim Al Madanidan Abu Mus’ab As
Suri, diterjemahkan oleh Luqman Hakim Lc dan Umarul Faruq Lc, terbitan
Jazera, Solo 2010. (Eramuslim.com, 20/10/2011).
7. MEMBENDUNG PENEGAKAN SYARIAH DAN KHILAFAH
At a time when Al Qaeda seems to be faltering, the recruitment of
such an educated, somewhat mainstream following is raising fears that
Hizbut Tahrir, an enigmatic global movement, could prove more effective
at radicalizing the Islamic world than outright terrorist groups. (disaat
peran al Qaida semakin menurun, muncul ketakutan terhadap Hizbut
Tahrir sebuah gerakan global, yang bisa membuktikan melakukan
radikalisasi islam lebih efektif dibanding ‘kelompok teroris’).
Its goal of an Islamic state may be far-fetched, but it could still
undercut efforts to control extremism and develop democracy in
countries such as Indonesia, which the US hopes will be a vital
regional partner and a global model for moderate Islam. (Tujuannya
adalah mendirikan negara Islam berpengaruh bisa melemahkan upaya
mengontrol eksterisme dan pembangunan demokrasi seperti Indonesia yang
diharapkan menjadi patner regional penting dan model moderat Islam)
“Our grand plan over the next five to 10 years is to reinforce the
people’s lack of trust and hope in the regime,” said Rochmat Labib, the
group’s Indonesia chairman “That’s what we are doing now: converting
people from democracy, secularism and capitalism to Islamic ideology.” (Tujuan
kami 5 sampai 10 tahun ke depan adalah membuat ketidakpercayaan
masyarakat terhadap rezim dan bekerja untuk mengubah sistem demokrasi,
sekuler, dan kapitalisme menjadi ideologi Islam)(Global Islamic Group Hizbut Tahrir Rising in Indonesia, Asia Denis D. Gray |A October 01, 2011 Associated Press)
Namun, kemerosotan AS dan kebangkitan Asia Timur mengisyaratkan
sudah waktunya dunia dipimpin konsorsium seperti G-20, bukan lagi
didominasi Pax Americana. Di masa depan tidak bisa lagi dominasi satu
kekuatan, termasuk oleh China atau “khalifah Islam”. Kita harus
menyongsong Pax Consortis G-20.(Christianto Wibisono;Kompas, 8/8/2011)
REKOMENDASI
- Perlu merespon secara serius RUU Keormasan yang akan digunakan oleh penguasa sekuler untuk membungkam lawan-lawan politiknya atau menjadi alat untuk kepentingan negara imperialis asing. RUU keormasan ini merupakan satu paket dengan UU represif‘pesanan penjajah Barat’ yang sudah digolkan sebelumnya seperti UU Intelijen. Menyusul setelah ini adalah RUU Keamanan Nasional. Dalam jangka pendek Paket UU represif ini akan digunakan oleh penguasa untuk mempertahankan status qou nya. Dalam jangka panjang akan digunakan sebagai alat kepentingan negara imperialis asing untuk membendung penegakan syariah dan khilafah.
- Perlu memperhatikan secara serius monuver-monuver politik dari negara-negara imperialis seperti Amerika Serikat, Inggris termasuk negara-negara setelit kapitalisme seperti China dan Singapura . Sebab mereka memiliki kepentingan yang besar untuk mempertahankan status qou penjajahan mereka dalam segala bentuk di Asia termasuk Indonesia. Meskipun seperti tampak berselisih , negara-negara imperialis ini memiliki kepentingan penjajahan yang sama baik secara politik maupun ekonomi.
- Perlu mengekspose secara besar-besaran serangan terhadap ideologi kapitalisme dan turunannya (demokrasi,HAM,dll), kejahatan Amerika dan pengkhianatan penguasa Muslim. Untuk menunjukkan kebobrokan dari sistem kapitalisme dan pengkhianatan penguasa-penguasa boneke yang hanya sekedar melayani kepentingan negara-negara penjajah asing.
- Mencermati program-program deradikalisasi dan kontra terorisme yang menjadikan umat Islam menjadi target demi kepentingan GWOT yang merupakan kepentingan Amerika . Hal itu tampak jelas dari tiga isu yang menjadi sasaran stigmatisasi : syariah, khilafah , dan jihad . Projek kontra terorisme dan program deradikalisasi telah digunakan oleh penguasa boneka untuk mendapat dukungan negara-negara imperialis sebagai bentuk pelayanan terhadap kepentingan penjajahan mereka. Isu-isu ini juga digunakan untuk menunjukkan keberhasilan penguasa diantara sekian banyak kegagalan mereka dalam mensejahterakan rakyat dan menghilangkan korupsi. Sekaligus mengalihkan rakyat dari kejahatan mereka dan isu-isu krusial yang bisa menjatuhkan penguasa statuq quo seperti korupsi sistemis yang melibatkan partai penguasa.
- Perlu mengekspose secara besar-besaran kebobrokan sistem sekuler :korupsi yang marak , tebang pilih hukum dll. Untuk menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap sistem kapitalism sekuler dengan turunannya (Demokrasi, HAM, Pluralisme dll). Sekaligus memberikan solusi kepada masyarakat yaitu syariah dan Khilafah Islam.
Lajnah Sisayah Hizbut Tahrir Indonesia
Sumber: Situs Hizbut Tahrir Indonesia
thaks gan infonya
BalasHapusInteresting blog! Is your theme custom made or did you download
BalasHapusit from somewhere? A design like yours with a few simple tweeks would really make my
blog stand out. Please let me know where you
got your design. Kudos
Feel free to surf to my web-site: psn code Generator
Hi! I've been following your weblog for a while now and finally got the bravery to go ahead and give you a shout out from Kingwood Texas! Just wanted to mention keep up the good work!
BalasHapusHere is my page: Http://Www.Dailymotion.Com
Hey terrific blog! Does running a blog such as this require a large amount of work?
BalasHapusI've very little knowledge of computer programming but I had been hoping to start my own blog in the near future. Anyhow, if you have any recommendations or tips for new blog owners please share. I understand this is off topic however I simply needed to ask. Appreciate it!
my website: dragon City Cheat Engine
This design is spectacular! You obviously know how to keep
BalasHapusa reader amused. Between your wit and your videos, I was almost moved to start my own blog (well, almost.
..HaHa!) Excellent job. I really enjoyed what you had
to say, and more than that, how you presented it. Too cool!
Here is my page :: Generateur De Code PSN